BARRU - Dalam rangka pergantian tahun, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barru menggelar acara Zikir dan Doa, di masjid Ahlu Suppa, Kampus II Putra Tonrongnge, pesantren DDI Mangkoso, pada Sabtu petang (31/12/2022).
Zikir tersebut dihadiri oleh Sekda Barru Dr. Abustan, para Pimpinan OPD, pembina dan para santri kampus II Tonrongnge.
Bupati Barru H. Suardi Saleh dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekda Abustan mengatakan, tidak terasa setahun sudah berlalu, berarti satu tahun usia bertambah padahal hakekatnya justru umur berkurang.
Menurutnya, pergantian tahun hakekatnya bagi manusia yang mengetahui dan memahami akan tugas dan fungsi hidup yaitu beraktifitas untuk kemaslahatan umat dan untuk beribadah kepada Allah swt, maka akan memikirkan dan membuat neraca perhitungan, sudah sampai dimana, dan dipakai untuk apa umur kita pada waktu yang lalu.
"Jika dimasa yang lalu kita masih banyak melakukan perbuatan yang dirasakan kurang baik, maka marilah pada tahun baru 2023 nantinya kita ganti dengan perbuatan-perbuatan yang sifatnya memperbanyak amal kebaikan. Kapan lagi kita memperbaiki diri kalau tidak dimulai dari sekarang. Janganlah suka menunda-nunda waktu, sebab kita tidak tahu kapan kehidupan kita akan berakhir, gunakanlah waktu sebaik-baiknya dengan giat belajar, giat bekerja, giat beribadah serta giat dalam membangun daerah, bangsa dan negara", terang Suardi Saleh.
Dikatakan, waktu itu ibarat pedang, jika kita tidak bisa menggunakan pedang itu dengan baik, tentulah pedang itu akan melukai diri kita sendiri. Mari kita sambut tahun baru 2023 dengan semangat, motivasi dan energi baru, yang disertai dengan sejumlah harapan baru pula. Sehingga kita dapat mewujudkan apa yang menjadi impian kita bersama, menjadikan kehidupan kita yang lebih baik dari yang sebelumnya, sehingga kita termasuk golongan orang yang beruntung.
"Tidak terasa tahun 2022 sebentar lagi akan meninggalkan kita, tentu banyak hal-hal dan peristiwa yang telah terjadi dan telah kita lalui bersama, baik dalam lingkungan kehidupan keluarga, sosial kemasyarakatan, ekonomi, dan budaya, kehidupan keagamaan maupun dalam kehidupan berbangsa dan bernegara", katanya.
"Semua peristiwa yang kita alami baik yang menyenangkan maupun yang tidak menyenangkan agar dapat dijadikan bahan renungan, agar kita mampu memetik pelajaran dan manfaat, bahwa apa yang kita kerjakan agar senantiasa didasari dengan persiapan yang matang dan bekerja dengan penuh keikhlasan sehingga kita mendapatkan hasil yang lebih baik dan maksimal. Memasuki tahun 2023 berbagai tantangan akan menghadang kita, namun saya yakin dengan semangat dan energi yang ada dalam diri kita semuanya akan kita lewati dengan baik, tentunya dengan ridha Allah SWT", tandasnya.
(Asridal/Humas Barru)